PASCALAUBIER – Pada dini hari tanggal 7 Desember 2024, sebuah angkot JakLingko mengalami kecelakaan di SPBU Joglo, Jakarta Barat. Angkot tersebut menabrak beberapa motor dan dispenser BBM di SPBU tersebut. Insiden ini menyebabkan dua orang terluka dan menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat. Akibat dari kejadian ini, sopir angkot JakLingko tersebut akhirnya dipecat.
Detail Insiden
Kecelakaan terjadi di SPBU Jengkol, Joglo, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat. Angkot JakLingko yang sedang mengisi BBM tiba-tiba menabrak beberapa motor dan dispenser BBM di SPBU tersebut. Akibat dari tabrakan tersebut, dua orang mengalami luka-luka dan harus mendapatkan perawatan medis.
Respons dari PT Transportasi Jakarta
Menyusul insiden tersebut, PT Transportasi Jakarta segera mengambil tindakan tegas dengan memecat sopir angkot JakLingko yang bertanggung jawab atas kecelakaan tersebut. Keputusan ini diambil setelah melakukan investigasi internal untuk memastikan bahwa sopir tersebut tidak menjalankan prosedur keselamatan yang semestinya.
Kronologi Kecelakaan
Menurut keterangan saksi mata, angkot JakLingko tersebut sedang mengisi BBM di SPBU Joglo ketika tiba-tiba kehilangan kendali dan menabrak beberapa motor serta dispenser BBM. Kejadian ini terjadi pada dini hari, sekitar pukul 02.00 WIB. Sopir angkot tersebut diduga tidak fokus atau mengantuk saat mengemudi, yang menyebabkan kehilangan kendali atas kendaraannya.
Dampak Kecelakaan
Kecelakaan ini tidak hanya menyebabkan kerusakan pada kendaraan dan fasilitas SPBU, tetapi juga menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat tentang keselamatan di SPBU. Beberapa kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan mengalami kerusakan parah, dan dispenser BBM juga rusak akibat tabrakan tersebut.
Langkah-langkah Pencegahan
PT Transportasi Jakarta berjanji akan meningkatkan pelatihan keselamatan bagi para sopir angkot JakLingko untuk mencegah terulangnya insiden serupa di masa depan. Selain itu, perusahaan juga akan memperketat pengawasan terhadap operasional angkot JakLingko untuk memastikan bahwa semua sopir menjalankan prosedur keselamatan dengan benar.
Kesimpulan
Insiden tabrak-tabrak yang melibatkan angkot JakLingko di SPBU Joglo menunjukkan pentingnya keselamatan dalam mengoperasikan kendaraan umum. PT Transportasi Jakarta telah mengambil langkah tegas dengan memecat sopir yang bertanggung jawab dan berjanji untuk meningkatkan pelatihan keselamatan bagi para sopir. Dengan demikian, diharapkan insiden serupa tidak akan terjadi lagi di masa depan, dan keselamatan penumpang serta masyarakat umum dapat terjamin.