Perjalanan musik Lana Del Rey dari lagu ikonik “Video Games” hingga album terbarunya Norman Fucking Rockwell mencerminkan evolusi besar dalam gaya musikal, lirik, dan identitas artistiknya. Ketika pertama kali meledak dengan “Video Games” pada 2011, Lana Del Rey memikat dunia dengan suara ethereal dan lirik penuh nostalgia yang menggambarkan kisah cinta yang rumit dan penuh kehilangan. Lagu ini memunculkan citra dirinya sebagai penyanyi pop dengan nuansa vintage yang membangkitkan kesan melodramatis, serta menjadikannya fenomena baru di kancah musik pop indie. Popularitas lagu tersebut memberikan dorongan besar bagi kariernya, membawa wajah baru pada genre pop yang lebih gelap dan introspektif.
Setelah itu, Lana terus mengembangkan suaranya dengan merilis album-album slot mania 5000x yang memperkuat citra dirinya sebagai seorang penyanyi dengan kepekaan artistik yang mendalam. Born to Die (2012) dan Ultraviolence (2014) menampilkan tema-tema gelap dan penuh gejolak, dengan pengaruh kuat dari musik baroque pop dan rock klasik. Di album Lust for Life (2017), dia mulai memasukkan elemen lebih ceria dan optimis, namun tetap dengan kedalaman lirik yang tak bisa dilepaskan dari tema-tema kerapuan emosional dan kerinduan. Namun, semua pencapaian ini mencapai puncaknya dalam Norman Fucking Rockwell (2019), yang dianggap banyak sebagai karya terbaiknya. Di album ini, Lana menggabungkan narasi kontemporer dengan sentuhan musik klasik dan melodi yang lebih halus.
Album Norman Fucking Rockwell mengungkapkan Lana Del Rey dalam dimensi baru, baik sebagai penyanyi, penulis lagu, maupun seorang pengamat budaya. Ia mengangkat tema-tema tentang kecemasan politik, kerumitan hubungan, serta dampak budaya pop terhadap masyarakat, dengan kualitas vokal yang lebih matang dan tekstur musik yang lebih luas. Dengan lirik yang penuh dengan sindiran dan kecerdasan, Lana tak lagi hanya dikenal sebagai sosok yang melankolis, melainkan juga sebagai seorang pengamat tajam atas dunia yang penuh kontras. Album ini bukan hanya menunjukkan kedewasaan musikalnya, tetapi juga kekuatan untuk tetap relevan di tengah perubahan zaman, menjadikan perjalanan musiknya penuh dengan transformasi dan kejutan yang mengagumkan.